Sunrise terakhir 2015, Sunset terakhir 2015, breakfast terakhir 2015, dinner terakhir 2015, dan berbagai apapun yang dipost oleh beberapa teman di media sosial pada akhir 2015.
Pergantian tahun memang menjadi sebuah momen bagi banyak orang untuk melakukan apa saja yang mereka ingin lakukan di akhir tahun ini dan tahun depan tentunya. Ada yang bakar-bakar, ada yang melihat pesta kembang api, ada yang nongkrong, ada yang konvoi, ada yang ngopi sambil ngobrol ditemani sebungkus rokok, dan banyak kegiatan lainnya.
Langit biru berubah menjadi merah. Surabaya maghrib ini berbeda dengan tahun lalu, suara rong-rongan konvoi motor itu sudah tidak banyak lagi karena memang sudah ditindak oleh polisi. Jalan pun serasa lebih lenggang ketika berangkat ke rumah seorang kawan. Banyak yang berubah di Surabaya tahun ini, suara terompet di jalan pun tidaklah seramai dulu. Yang ada di magrib itu hanyalah seperti keramaian kendaraan bermotor pada hari-hari kerja biasa.
Di halaman facebook dan instagram, terlihat banyak sekali meme yang bertemakan resolusi 2016,
New me in 2016, bla bla bla
I hope 2016 , bla bla bla
In 2016 i will, bla bla
Ada pula yang antitesis dari meme-meme tersebut misalnya,
Bla bla bla in 2016, bullshit
Ada juga meme-meme lelucon tentang 2016,
Kapan kawin ?
Ini 2016, lu masih jomblo aja ?
Hahaha, 😅
Tahun baru adalah momen untuk perubahan menjadi lebih baik ?
Mungkin banyak diantara kita yang memang berdoa, berharap agar tahun 2016 bisa menjadi lebih baik, rejeki lancar, tetap sehat, dapat jodoh, dapat kerja, dapat sekolah lagi, dan banyak harapan baik lainnya.
Tetapi apakah sebuah perubahan harus menunggu tahun baru ? Menunggu sebuah momen yang pas untuk berubah ?
Bukannya tahun baru sama seperti hari-hari lainnya?
Manusia memang memerlukan momen untuk mengingat, disadari atau tidak
Sama seperti hari ini, 1 Januari 2016, dimana bumi berada di titik tertentu pada orbit matahari.
Sebagai akhiran untuk masa yang lalu, dan sebagai awalan untuk masa yang baru.
Jadi, bagaimana acara tahun baru mu ?
Kalau saya sih, ngopi sambil nyangkruk, lalu melihat kembang api di langit Kota Surabaya.
kemudian nyangkruk lagi menunggu pagi untuk melihat matahari terbit pertama kali di tahun 2016.