Selasa, 26 Januari 2016

Pembangunan berkelanjutan untuk kesejahteraan yang merata di Indonesia

Manusia semakin dituntut oleh alam untuk berinovasi dalam hal penggunaan energi. Sudah banyak dampak negatif dari penggunaan energi konvensional.

ENERGI BARU TERBARUKAN

Sadar akan menipisnya sumber daya alam seperti batu bara, minyak dan gas bumi. Dan dampak-dampak negatif lainnya dari energi-energi tersebut. Semua masyarakat dunia berperan serta meneliti sebuah cara baru dalam menghasilkan energi baru. Berbagai sumber energi baru dan cara mengolahnya pun mulai dikembangkan.

Mulai dari solar cell. Energi panas bumi. Energi arus bawah laut. Energi angin. Dan berbagai jenis sumber energi lainnya terus dikembangkan manusia.

Sumber-sumber energi baru inilah yang bisa digunakan sebagai cara untuk mengurangi dampak negatif dari energi konvensional. Konferensi di Paris juga mendukung upaya pengurangan dampak dari penggunaan energi konvensional. Selain itu, penggunaan energi baru terbarukan juga bisa mendukung upaya pembangunan berkelanjutan.

PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN

Suatu daerah/negara pasti mempunyai suatu sumber daya alam. Apapun itu. Dengan mengetahui suatu potensi sumber daya alam di daerah tersebut. Teknologi yang dipakai harusnya bersinergi dengan alam di daerah tersebut.

Dan mengapa harus dengan pembangunan berkelanjutan ? Karena jika tetap menerapkan suatu cara lama dalam membangun suatu daerah, seperti eksplorasi minyak bumi atau membangun sebuah pabrik2 yang menghabisi ruang terbuka hijau. Ataupun menghabisi ruang terbuka di daerah pantai seperti mangrove dan coral. Maka bisa dipastikan pembangunan tersebut akan menambah dampak dari perubahan iklim.

PEMERATAAN KESEJAHTERAAN DI INDONESIA

Indonesia secara kondisi alam mempunyai kondisi yang sangat beragam. Seperti daerah pegunungan di Sumatra. Lahan yang subur di Jawa. Lahan gambut di Kalimantan. Kepulauan kecil-kecil yang ada di Nusa tenggara. Perairan yang kaya di kepulauan Maluku. Dan pegunungan es dan kondisi alam yang indah di Papua.

Hal ini menjadi sebuah keunikan tersendiri untuk mengolah kondisi alam tersebut dengan konsep pembangunan berkelanjutan. Bagaimana sebuah daerah bisa berkembang sesuai dengan potensi-potensinya.

Sebagai contoh, di suatu pulau daerah Sulawesi utara. Di mana sebuah listrik hanya akan menyala karena ada kapal pengangkut solar yang singgah di daerah tersebut. Kemudian Ada sebuah pembangkit tenaga surya. Dimana orang-orangnya bisa menikmati listrik dengan harga murah yaitu 6000 rupiah per bulannya.

Dari sumber berita yang aku baca. Masyarakat daerah tersebut tidak lagi menggantungkan solar sebagai kehidupan sehari-hari mereka. Hal ini tentu akan berdampak terhadap pengeluaran masyarakat daerah tersebut. Dari sisi pengeluaran, hal tersebut bisa membantu pengurangan pengeluaran masyarakat daerah tersebut. Karena memang mayoritas masyarakat daerah tersebut berprofesi sebagai nelayan. Energi baru tersebut mampu membantu nelayan untuk menyediakan es untuk nelayan. Pendidikan, kesehatan dan akses informasi dan aspek-aspek lainnya juga akan bisa berkembang.

Itu adalah salah satu contoh dari sebuah pembangunan berkelanjutan yang ada di Indonesia. Bila kita melihat keberagaman kondisi di sini. Kita juga harus melihat pembangunan apa yang seharusnya cocok di setiap-setiap daerah negara ini. Tidak semua bisa disamaratakan. Kreatifitas orang-orang kita harus mampu berpikir untuk hal tersebut. Sehingga ide dari konsep keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia bisa terwujud.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar